KEMISKINAN DAN LINGKUNGAN: PERSPEKTIF KEMISKINAN DI PERKOTAAN DAN PERDESAAN
DOI:
https://doi.org/10.32630/sukowati.v5i1.196Kata Kunci:
kemiskinan, ketimpangan pendapatan, kualitas lingkungan, regresi panelAbstrak
Lingkungan merupakan bagian penting dari pembangunan berkelanjutan dan diperhitungkan dalam semua kebijakan, program, kegiatan, dan keputusan pendanaan serta kemakmuran manusia. Kemiskinan merupakan masalah multidimensional dan masih merupakan fokus utama pemerintah. Selanjutnya, pengentasan kemiskinan dan perubahan lingkungan adalah dua agenda penting dalam tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs). Penelitian menggunakan regresi data panel dari 33 Provinsi di Indonesia kecuali Provinsi Kalimantan Utara (karena keterbatasan data) dan menguji hubungan antara kemiskinan penduduk miskin di daerah perkotaan dan perdesaan terhadap kualitas lingkungan hidup tahun 2013-2018. Penelitian ini menemukan bahwa penduduk miskin di perkotaan dan ketimpangan pendapatan signifikan menurunkan kualitas lingkungan.Orang miskin yang tinggal di daerah perkotaan lebih berpotensi merusak kualitas lingkungan hidup dibandingkan dengan penduduk miskin di daerah perdesaan. Begitu juga dengan ketimpangan pendapatn yang besar berpengaruh negatif terhadap kualitas lingkungan hidup. Persepsi standar kehidupan yang baik antara penduduk miskin di perkotaan dan perdesaan yang berbeda mungkin menjadi penyebab perbedaan kualitas lingkungan yang diakibatkannya.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2020 Jurnal Litbang Sukowati : Media Penelitian dan Pengembangan

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.